Actress Popular Indonesian

SUDAH MANTAP KENDATI ADA PERBEDAAN Jarang terlihat menggandeng pria, mendadak bintang cantik ini memutuskan untuk menikah. Cut Tary, bintang muda sekaligus presenter yang selalu seksi ini, meski diakui banyak perbedaan dan selama pacaran sering putus-sambung, tapi Tary sudah mantap pria itu menjadi pilihannya. Perempuan bernama lengkap Cut Tary Aminah Anasya (26) ini tak lama lagi akan mengakhiri masa lajangnya. Pria yang beruntung meminangnya bernama Johannes Subrata Joesoef (32), yang akrab disapa Jo.

Pertemuan Tary dengan putra sulung Hartono Gani tersebut berlangsung sekitar bulan Mei tiga tahun silam. "Kami bertemu di suatu acara dan dikenalin teman. Kebetulan saat itu saya memang belum kenal karena dia enggak sekolah di Indonesia, tapi di Australia. Dia juga masih single. Kemudian kami menjalin hubungan cukup lama, meski on and off alias putus nyambung," ujar Tary. Meski begitu, kini Tary mengaku mantap pada pilihannya. "Selain karena orangnya baik dan setia, saya pikir kayaknya sudah tiba giliran saya menikah. Karena dari pihak keluarga besar, saya lah yang belum menikah. Tapi yang terutama, keluarga saya menyetujui," paparnya. Padahal, menurut artis yang mengawali karier lewat model sampul majalah ini, sebenarnya ia dan Jo banyak perbedaan, termasuk profesi yang ditekuni. "Jo bekerja di bidang agrobisnis. Dia kurang welcome pada kerjaan saya, terutama kalau ketemu wartawan. Tapi dia bisa menerima karena sebelum kami kenalan, saya sudah berprofesi sebagai artis" tandas Tary. Meski begitu, setelah menikah, Tary menegaskan akan tetap terjun di dunia yang telah dirintisnya sejak umur 14 tahun. "Enggak mudah bagi seseorang untuk mengubah apa yang telah saya rintis. Saya juga punya hak," ujarnya tegas. Perbedaan lainnya, tambah Tary, dia suka bepergian, sedangkan Jo sebaliknya. Namun lagi-lagi, Tary sudah menemukan solusinya. "Saya ngurangin jalan-jalan." Satu-satunya hal yang sama-sama disukai adalah nonton.

Perbedaan keyakinan yang selama ini dijalani kini juga tak menjadi masalah lagi bagi Tary. Pasalnya, ternyata Jo yang berdarah Cina dan Italia kini seorang mualaf. "Saya enggak tahu kapan tepatnya, sekitar beberapa bulan silam. Dia menambahkan nama "Joesoef" di belakang namanya. Dan Ramadan kemarin dia juga sudah ikut puasa. Yang jelas, saat melamar dia sudah mualaf," kisahnya. Namun, tegas Tary, keinginan Jo jadi mualaf bukan paksaan darinya.

"Memang awalnya saya berprinsip punya suami seiman, sesuai aturan keluarga. Dia juga tahu bahwa untuk melamar saya, harus seiman. Tapi dia jadi mualaf tanpa paksaan saya. Dia belajar sendiri. Saya udah ngomong ke dia, kalau enggak cocok, jangan pindah agama." Omong-omong, kapan dilamar? Tary tak bersedia menyebutkan kapan waktu tepatnya. "Enggak usah disebutin kapan, pokoknya yang jelas saya udah dilamar. Tapi foto-foto lamarannya enggak tahu ke mana," cetusnya. Tary menolak kesan pernikahan ini dadakan. "Bukan maksud saya menyembunyikan. Saya memang enggak mau menggembar-gemborkan sesuatu yang belum pasti 100 persen. Kalau memang udah ada di depan mata, mungkin saya akan bicara tapi kalau memang masih jauh, buat apa? Kan, something bisa terjadi."