Actress Popular Indonesian

DEPOK - Kecewa karena eksepsi (keberatan) Ahmad Albar terhadap dakwaan JPU ditolak, Camelia Malik menantang peradilan di Tanah Air.

"Kita ingin melihat, kita menunggu seperti apa keadilan di Indonesia ini," ucap Camelia di Pengadilan Negeri Depok, Senin (21/4/2008).

Camellia tampaknya kesal melilhat kenyataan eksepsi ditolak JPU. Selain itu, JPU Budi Panjaitan sempat menuding Ahmad Albar menghambat persidangan.

"Kita tidak mau dibilang menghambat persidangan. Kita yang menjadi tersangka, masa dianggap menghambat persidangan? Kita sudah lama menunggu kepastian. Keluarga sedih banget," katanya dengan wajah tegang.(wan)

TAMPANG 'BONEKANYA' pernah berakting bagus sebagai Olien di film '30 Hari Mencari Cinta' empat tahun lalu. Tapi kemudian, wajah oriental Maria Agnes tiba-tiba menghilang tak pernah muncul lagi. Tiba-tiba juga, cewek berkulit putih ini muncul lagi dalam film 'Namaku DICK' garapan MD Entertainment. Kemana aja neng?

"Aku memang menghilang, karena memilih membereskan kuliahku dulu. Soalnya, kalau telat dan sering syuting, aku harus mengulang lagi tahun depannya. Jadi mending film dan sinetron, aku stop dulu," ujar cewek yang tidak banyak bicara ini kalem. Sekedar informasi saja, Maria baru saja merampungkan kuliah di Fashion Merchandise, RMIT Melbourne, Australia.

Kalau dalam film sebelumnya, Maria berperan sebagai wanita yang 'rada-rada culun' dalam film terbarunya ini, Maria justru menjadi seorang perempuan yang menghajar Tora Sudiro karena mempermainkannya. "Iya, aku jadi jagoan tae kwondo, malah sempat nonjokin Tora sampai lebam-lebam," terang cewek kelahiran 1 Januari 1980 ini soal peran yang dilakoninya

Soal peran-peran yang dilakoninya kelak, Maria Agnes akan memilih yang benar-benar cocok dengan dirinya dan tidak terbatas pada satu karakter saja. "Aku ingin jadi apa saja yang berbeda-beda," tegasnya. [wan]

DEPOK - Wanita mana yang tidak sedih dan terpukul melihat suami terkasih dipenjara? Dewi, istri baru Ahmad Albar merasakan hal serupa.

"Mohon maaf sekali, saya tidak bisa komentar. Saya masih terpukul," ucap Dewi ketika dimintai komentar, di Pengadilan Negeri Depok, Jawa Barat, Senin (21/4/2008).

Dewi dengan setia menemani rocker yang akrab disapa Iyek itu. Sebelum Iyek diangkut dengan bus tahanan menuju Lapas Paledang, Bogor, Iyek dan Dewi berpelukan. Ayah dari aktor Fahcry Albar itu menyempatkan mencium kening Dewi.

"Sudah ya, saya harus mengantar mas Iyek ke Lapas Paledang," tukasnya.(wan)

JAKARTA - Rossa tak pernah mau membuka tabir keadaan rumah tangganya. Rossa pun seakan menghindari mengucapkan kata cinta kepada suaminya, Yoyok.

"Kalau buat Rizky Langit Ramadhan (anak) iyalah, aku memang selalu jatuh cinta. Cinta aku nggak akan berhenti buat Rizky Langit Ramadhan," kilahnya.

Rossa yang ditemui di Hard Rock Cafe, EX Plaza, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (21/4/2008) malam, terlihat sumringah.

Belakangan ini, wajah Rossa menyiratkan keceriaan. Rumah tangganya yang sempat terhantam isu retak, dikabarkan membaik. Ditambah lagi kariernya yang semakin maju.

"Apa pun yang terjadi, mau sedih atau senang, aku anggap sebagai suatu anugerah. Aku tetap bersyukur mempunyai talenta yang bisa membahagiakan orang. Aku juga merasa banyak doa dari orang-orang yang aku temui saat menyanyi ke berbagai tempat. Mungkin itu yang membuat aku kuat," tutur pelantun Ayat-Ayat Cinta itu.

Sekadar diketahui, Rossa mendapatkan karangan bunga dari Yoyok, sebelum mendapat penghargaan Anugerah Musik Indonesia (AMI), beberapa waktu lalu. Pertanda rumah tangga mereka membaik?

"Apa pun yang terjadi atas kehidupan domestik aku, biar aku saja yang tahu. Tidak perlu diekspos atau berbagi dengan yang lain. Yang jelas, aku nggak pernah mengeluarkan isu-isu apa pun seputar pernikahanku," kelitnya.(wan)

"BAGAIMANA kalau loe berhenti main film tiga tahun dan kemudian muncul sebagai sosok yang berbeda, dengan karakter yang lebih kuat dan mengejutkan," kata seorang wartawan. Kemudian dijawab, "Bagaimana kalau mas saja yang tidak usah nonton film selama 3 tahun," celetuk Tora Sudiro. Dialog yang "terkesan" saling membalas ini benar-benar terjadi ketika jumpa pers film "Namaku Dick' yang dibintangi Tora.

Tora mengakui, dirinya memang susah lepas dari peran-peran komedi yang dilakoninya. "Saya agak susah membayangkan berakting dengan bagus itu seperti apa. Sering saya nonton film dan kadang mengkritik akting bintangnya, tapi ketika di depan kamera, saya suka bingung sendiri," katanya panjang lebar.

Soal kualitas aktingnya yang dinilai flat di beberapa film terakhirnya, Tora menanggapi santai. "Agak susah ya menjawabnya, tapi saya sebenarnya juga ingin menjadi sosok yang berbeda, tapi ntar filmnya ggak laku, he..he..he," jawabnya asal. Sayangnya, Tora tidak memberi jawaban tegas, apakah dirinya "hanya" ingin bermain di genre komedi atau juga berminat di genre lain.

"Saya tidak ingin jadi maskot komedi, tapi kalau peran yang diberikan kepada saya memang seperti itu, bagiamana lagi. Saya kan cari makan juga mas," elaknya santai. Yah, Tora memang "abu-abu" soal akting. Mau komedi, thriller atau drama, tidak pernah ada jawaban tegas. Yang jelas, film-film Tora memberikan karakter yang sejenis. "Tidak apa-apa mas, komedi itu membuat saya ejakulasi," pungkasnya sambil terkekeh. Ah, kamu....[wan]